Kenali Majas #6 - Apofasis / Preterisio
Majas apofasis cukup sering ditemukan dalam bahasa sehari-hari masyarakat Indonesia. Apofasis juga dikenal dengan nama preterisio. Majas ini digunakan untuk mempertegas makna dengan cara melawan kata-kata sebelumnya.
Sebelumnya : Kenali Majas #5 - Antiklimaks
Definisi Apofasis/Preterisio
Apofasis adalah jenis majas penegasan dengan menggunakan kata-kata yang seolah-olah melawan kata yang telah diucapkan sebelumnya. Nyoman Kutha Ratna menyebutkan bahwa majas apofasis seolah-olah mengingkari apa yang telah diucapkan (2009).
Majas apofasis didahului dengan sebuah frasa lalu kemudian diikuti dengan frasa yang bertentangan dengan frasa sebelumya. Penulis yang menggunakan majas ini seolah-olah menyangkal pernyataan sebelumnya namun sebenarnya itu bertujuan untuk mempertegas kalimatnya.
Contoh Apofasis/Preterisio
Beliau tidak perlu saya perkenalkan lagi, inilah dia Chairil Anwar sang penyair besar.
Aku tak mau mengatakannya kalau sesungguhnya aku cemburu.
Pada contoh pertama penulis mengatakan bahwa tokoh yang dia maksud tidak perlu diperkenalkan lagi namun kemudian penulis melawan pernyataannya sendiri dengan tetap memperkenalkan tokoh yang dimaksud. Penggunaan apofasis pada contoh ini mempertegas makna bahwa semua orang sudah mengenali Chairil Anwar sebagai penyair besar. Kalimat contoh pertama menimbulkan kesan lebih tegas jika dibandingkan dengan kalimat "Inilah dia Chairil Anwar sang penyair besar."
Sedangkan pada contoh kedua, apofasis mempertegas makna yang ingin disampaikan penulis terkait perasaan cemburunya. Sebelumnya penulis menyatakan bahwa tak mau mengatakannya. Namun kemudian penulis tetap mengatakan apa yang dia rasakan. Kalimat ini menjadi lebih tegas dibanding kalimat "sesungguhnya aku cemburu." (inSastra/Amry Rasyadany)
Referensi
Selanjutnya: Kenali Majas #7 - Aposiopesis
Tidak ada komentar
Salam pegiat sastra .....
Bagaimana tanggapan Anda mengenai tulisan di atas?
Berkomentarlah dengan bahasa yang santun dan berikan manfaat untuk sesama.
Kami juga menerima kritik dan saran yang membangun, serta pertanyaan seputar kesusastraan. Mari bersama membentangkan wawasan kesusastraan.